Pati,suakaindonesia.com - Awal mula berdirinya sebuah perkumpulan atau majelis Laskar Rindu Ngaji Pada pertengahan tahun 2020 , dan waktu itu Indonesia sedang dilanda wabah virus Corona atau yang lebih dikenal dengan sebutan Covid 19 , dengan adanya virus Corona tersebut segala kegiatan dibatasi bahkan tidak di perbolehkan adanya kegiatan yang diikuti orang banyak / kerumunan.
Dari Situ beberapa bulan tidak ada Kegiatan Religi Sholawatan maupun pengajian semakin lama semakin merasakan kangen atau rindu dengan adanya kegiatan Sholawat maupun pengajian di wilayah Kabupaten Pati Pada umumnya dan khususnya ada di wilayah Pati selatan yang meliputi eks kawedanan Kayen, Pada pertengahan bulan Mei 2020 Saya (Bambang S alias Basudewo) Timbul Gagasan Untuk Mengumpulkan Teman-teman terdekat dan para sesepuh tak ketinggalan dengan beberapa habib).
Dan waktu itu ketika itu Bambang alias Basudewo ketemu dengan Cipto warga Sambirejo Gabus dan disampaikan nya gagasan itu Cipto pun sangat mendukung dengan mendirikan Majelis dan menyetujui dengan Nama Majelis Taklim "LASKAR RINDU NGAJI" setelah itu Basudewo kontak dengan Habib Hilmy Basyuro Sidokarto Pati, Dan Habib Hilmy Sangat Mengapresiasi , setelah itu saya juga kontak dengan Habib Hamid Baagil Dari Semarang juga sangat sangat menyetujui, namun keduanya menyarankan untuk koordinasi dengan Kyai Sepuh.
Setelah mendengar saran dari Kedua Habib tersebut Basudewo dengan Cipto dan teman lainnya ketemu untuk koordinasi tentang kegiatan yang akan dilaksanakan, dan sebelum melaksanakan kegiatan waktu itu Basudewo pergi sowan ke tempat Kyai Sepuh yang namanya tidak asing lagi sekaligus pengasuh pondok pesantren Darul Muqoddas Mbanger Mojomulyo Tambakromo yaitu Romo KH.Muhktar Amin dan beliau siap memberikan tausiyah nya setiap kegiatan dan Beliau Sebagai Dewan Penasehat .
Setelah mendapatkan restu Dari beliau Basudewo dengan dibantu temannya yang bernama Sutikno dari Desa Langse Margorejo untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk kegiatan itu, Semula kegiatan akan di adakan pada akhir bulan Mei 2020 namun gagal karena terbentur dengan aturan Lockdwon , setelah selesai lockdwon berupa mengawali kegiatan pada awal Juni 2020 namun gagal lagi karena suatu hal, Dan pada pertengahan tahun Juni Basudewo berpikir pelaksanaan kegiatannya di barengkan bersamaan acara Sunatan Putranya yang bernama Aditya Eka Pratama Sutrisno Putra tepat Pada hari Kamis pahing malam Jumat pon tanggal 24-25 Juni 2020, hingga sampai sekarang dilaksanakan kegiatan setiap malam Jumat pon di Pendopo Punden Ki Ageng Chantang Balung Yang lokasinya di Dukuh Mbuloh Desa Kayen Kabupaten Pati Jawa tengah.
Penulis Basudewo / Dewan Pendiri
