Sukabumi, suakaindonesia.com - Kemaren sekitar pukul 16.00 wib warga Kp Puwasari RT 02/01 Desa Purwasari digegerkan dengan ditemukannya ular piton jenis Reculatus sepanjang 4,53 meter dengan berat sekitar 100 kilogram. Beruntung ular yang diduga selepas melahap babi hutan berhasil diamankan pawang ular.
Warga yang akan memancing di Sungai Panyairan Kp Cibilik Desa Nanggerang bergegas ke kampung memberitahukan ada ular besar di kebun dekat sungai. Mengetahui hal itu Bahro Ikbal mencari ular tersebut dan berhasil menangkapnya dalam keadaan tidak berdaya. Melihat perutnya yang membesar diduga selesai melahap anak babi berukuran sedang. Ikbal tidak mau mengambil resiko dan mengikat mulut ular menggunakan tali.
"Karna takut membahayakan saya langsung mengikat mulut ular ini dengan tali." Ujar Bahro Ikbal.
Abdurahman alias Rambo yang dikenal warga sebagai pawang ular menambahkan melihat kondisi perut ular yang begitu besar memastikan akan bertahan tidak makan selama 3 bulan. Untuk luka dibadan ular Abdurahman memperkirakan efek perlawanan babi sebelum dilumpuhkan.
Abdurahman juga mengakui telah tiga kali menemukan ular sebesar itu. Tetapi kali ini panjang dan beratnya jauh melebihi temuannya terdahulu. Dia berharap warga tetap waspada karena kondisi alam sekitar sangat memungkinkan adanya piton lain dan juga ular berbisa.
"Saya sudah 3 kali menemukan ular piton tapi ukuran dan beratnya jauh berbeda dengan yang ini. Saya harap warga waspada." Jelas Abdurahman.
Reporter : Wahid/Herwanto