Kabupaten Bogor,suakaindonesia.com -Dengan adanya program pemerintah
tentang upaya percepatan penyerapan gabah petani yang tertuang dalam Perpres No. 20 tahun 2017 dan Permentan No. 3 tahun 2017 tentang Pedoman pembelian harga gabah dan beras petani., TNI dalam hal ini Kodim 0621/Kabupaten Bogor membantu melakukan pengawalan dan pendampingan program tersebut.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0621/Kabupaten Bogor, Letkol. Inf. Fransisco disela melakukan kegiatan Serap gabah petani pada Kelompok Tani (Poktan) Balebat, Desa Cariu, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, pada Hari Sabtu (3/3/2018).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya: Dirjen Kementan, Gatut, Kadistan, holtikultura dan perkebunan Kabupaten Bogor, Ir. Siti Nurianti, Danramil 2108/Cariu, Kapten Inf. Slamet Royadi, Kapolsek Cariu, Kompol Darmawan, SH., Perwakilan BNI dan Agus, Kasi Jasa Bulog subdrive Cianjur serta Rohman, Ketua Poktan Balebat Desa Cariu.
Lebih lanjut Menurut Fransisco, TNI, Kodim 0621 berkomitmen penuh mendukung program pemerintah, dengan melakukan pengawalan dan pendampingan guna mensukseskan serap gabah petani. Aagar tidak memberi celah pada tengkulak untuk mempermainkan harga gabah petani.
Dalam melakukan pengawalan dan pendampingan, Kita membentuk Satgas (Satuan tugas) Serap gabah. Upaya tersebut dilakukan untuk menangkap oknum tengkulak atau pembeli gabah petani yang mempermainkan harga gabah pada petani," imbuhnya.
Kodim 0621/Kabupaten Bogor, tahun 2018 berhasil serap gabah petani sebesar 20 persen dari 3 ton atau sekitar 6 kwintal," pungkasnya.
Reporter : nopi Hidayat Bule /Pendim
