Pati,suakaindonesia.com - Puluhan Hektar Padi siap Panen milik Warga Desa Talun Kecamatan Kayen Kabupaten Pati terendam banjir ,Untuk mengantisipasi kerugian yang lebih besar Para Petani dengan di Bantu Anggota TNI dari Koramil 04 Kayen terpaksa memanen padi dengan cepat dikarenakan diareal persawahan terendam Banjir.
Anggota Koramil 04 Kayen yang dipimpin langsung oleh Danramil Kapten Kav. Koko Sarjono telah terjun langsung di lokasi Persawahan yang tergenang Banjir untuk membantu para petani yang memotong padi untuk di usung dengan menggunakan Perahu ke daratan yang tidak tergenang air.
Informasi yang dihimpun oleh suakaindonesia.com Area persawahan yang tergenang Banjir diperkirakan Kurang lebih 48 ha, terdiri dari berbagai kelompok tani, adapun data yang terendam air sebagai berikut, Dari Kelompok Tani Sido Subur 20 ha, padi umur 72 hari, Kelompok Tani Sido Joyo 18 ha, padi umur 75 hari, Kelompok Tani Sido Mulyo 4 ha, padi umur 72 hari,
Pok tani sido makmur 6 ha padi umur 75 hari, dan setelah di surve bersama asuransi Jasindo area mendapat asuransi kurang lebih 22 ha.
Pok tani sido makmur 6 ha padi umur 75 hari, dan setelah di surve bersama asuransi Jasindo area mendapat asuransi kurang lebih 22 ha.
Danramil 04 Kayen Kapten Kav. Koko Sarjono Kepada suakaindonesia.com mengatakan " untuk membantu masyarakat yang sawahnya tergenang Banjir ,kami kerahkan semua anggota Koramil Kayen ikut Terjun langsung untuk membantu mengusung Padi yang telah di potong untuk di taruh di tempat yang tidak tergenangi banjir" ungkap Danramil.
Danramil 04 Kayen menambahkan "saya dengan Anggota membantu petani yg sawahnya tergenang air, akibat hujan yg terus menerus, milik Bapak Jasmo, dari Poktan Sido Makmur warga Desa Talun, ada sekitar 48 ha yang hari ini di panen dini, untuk mengurangi kerugian yang lebih besar para petani terpaksa ambil padinya walaupun belum mencapai usia panen dan kalau padi tidak dipanen/diambil akan membusuk, sehingga terpaksa harus dipanen awal, walau pengeluaran petani lebih besar" pungkas Danramil.
Reporter : Bambang Sutrisno/RMil 04
