Pemalang,suakaindonesia.com - Banyaknya warga pemalang untuk bisa melihat langsung peringatan hari jadi kab. Pemalang ke- 443 dalam bentuk arak-arakan yang melibatkan semua unsur pemerintahan kab. Pemalang serta pelajar yang ada di kab. Pemalang dengan cara melalui sepanjang jalan di kota Pemalang menuju Alun-alun kota Pemalang rabu,(24/1).
Kemeriahanan terlihat ketika rombongan arak-arakan tiba dan diiringi kesenian yang sudah hampir punah di pertunjukan kembali, kesenian ritual yang sangat agamis ini, ternyata masih layak untuk disajikan dijaman seperti sekarang. Meski acara sempat hujan, antusias warga tidak beranjak ketempat yang dijadikan rute pawe yang membawa 3 tumpeng dan patung nanas yang dijadikan sebagai latar belakang kegiatan tersebut, dengan diiringi lagu-lagu islami dari yayasan azzahro.
Acara peringatan hari jadi kab. Pemalang menurut sekda kab. Pemalang Budhi Rahardjo menangapi kesenian yang ditampilkan pada kegiatan tersebut sangat terkesan, kesenian yang di tampilkan masih layak dan tidak jadul meski di jaman sekarang. Apresiasi juga di sampaikan oleh sekda atas penampilan pemain yang masih muda-muda baik pemain simthuduror dan penari sufinya.
Peringatan hari jadi kab. Pemalang yang ke-443 dilanjutkan di pemdopo kab. Pemalang dengan diisi pemaparan tentang sejarah kab. Pemalang, dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MH.
Reporter : M. Raharjo
Kemeriahanan terlihat ketika rombongan arak-arakan tiba dan diiringi kesenian yang sudah hampir punah di pertunjukan kembali, kesenian ritual yang sangat agamis ini, ternyata masih layak untuk disajikan dijaman seperti sekarang. Meski acara sempat hujan, antusias warga tidak beranjak ketempat yang dijadikan rute pawe yang membawa 3 tumpeng dan patung nanas yang dijadikan sebagai latar belakang kegiatan tersebut, dengan diiringi lagu-lagu islami dari yayasan azzahro.
Acara peringatan hari jadi kab. Pemalang menurut sekda kab. Pemalang Budhi Rahardjo menangapi kesenian yang ditampilkan pada kegiatan tersebut sangat terkesan, kesenian yang di tampilkan masih layak dan tidak jadul meski di jaman sekarang. Apresiasi juga di sampaikan oleh sekda atas penampilan pemain yang masih muda-muda baik pemain simthuduror dan penari sufinya.
Peringatan hari jadi kab. Pemalang yang ke-443 dilanjutkan di pemdopo kab. Pemalang dengan diisi pemaparan tentang sejarah kab. Pemalang, dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Bupati Pemalang H. Junaedi, SH, MH.
Reporter : M. Raharjo
